Tuesday, January 1, 2013

Film Pertama 2013


Di hari libur yang panjang ini aku memutuskan untuk menyendiri di rumah dan nonton film.  Film pertama yang aku tonton hari ini adalaaaah Control, film inggris based on kisah nyata vokalis Joy Division. I don't know, I can't say that it's purely true story karena sebenernya film ini based on buku yang dibuat oleh mantan istrinya, Deborah Curtis, judulnya apa yak, lupa. Sebenernya ini bukan kali pertama aku nonton film ini, dulu udah pernah nonton sekali waktu masih sedikit bocah, jadi ya agak ga paham gitu :B
Emang beda rasanya nonton film saat pikiranmu masih bocah dan saat sudah tumbuh lebih dewasa. Ngga cuma film ini aja, tapi semua film. Jadi sebenernya ngga ada salahnya nonton ulang bahkan film yang menurutmu saat ini ngga banget, bisa jadi beberapa puluh tahun lagi jadi bagus :B
Saat ini aku ngerasa film Control ini apik. Kebawa banget perasaan sedih para tokohnya. Sepanjang film aku kebayang jadi orang yang menikah di usia sangat muda kemudian beberapa tahun setelahnya bandku menjadi terkenal tapi aku punya penyakit epilepsi yang bikin aku ngga nyaman saat pentas alias manggung. Saat manggung rasanya epilepsiku pingin kambuh terus, tapi di sisi lain, pekerjaan itu satu satunya yang bisa aku lakukan dan satu satunya harapan hidupku. Kemudian aku depresi dengan hubungan rumah tanggaku yang mulai hambar dan mulai ngerasa kalo dulu nikahnya buru buru.
Ngga cuma kebayang satu kehidupan tokohnya aja, aku kebayang gimana rasanya jadi istri anak band yang lagi naik daun dan sering ditinggal tinggal serta ngga bisa nemenin suamiku yang sakit epilepsi dan bisa kambuh setiap saat, ditambah lagi suamiku punya affairs dengan seorang wartawan pintar, langsing dan cantik bahkan wartawan itu punya privilige untuk ikut band suamiku manggung di manapun sehingga bisa merawat suamiku lebih dari aku sendiri sebagai istrinya.
Setelah itu ditambah lagi perasaan sedih sebagai wanita simpanan yang sangat dibenci oleh istri kekasihku. Bagaimanapun kekasihku ga bisa melepaskan istrinya tapi dia juga butuh aku.
Sungguh sedih pas aku nonton filmnya tadi :')

Sedikit cuplikan Ian Curtis bersama kekasihnya alias wartawan pintar itu, Annik Honore.






Yeah well, sometimes we don't even know little things like favorite movie or favorite colour of the one we love.
And sometimes we fall in love with the wrong person. You know it's wrong but all you want to do is to take care of him.

No comments:

Post a Comment